Temukan rekomendasi destinasi city tour di Madinah yang penuh nilai sejarah dan spiritual. Panduan ini cocok untuk jamaah umroh yang ingin menelusuri jejak perjuangan Rasulullah dan memperdalam makna perjalanan ibadah di Tanah Suci.
Masjid Quba
Masjid Quba memiliki tempat istimewa dalam sejarah Islam. Inilah masjid pertama yang dibangun oleh Rasulullah ﷺ setelah hijrah dari Makkah ke Madinah. Lokasinya yang berada di pinggiran Kota Madinah menjadikannya salah satu destinasi utama bagi jamaah umrah yang menjalani city tour.
Tak hanya nilai sejarahnya yang kuat, Masjid Quba juga memiliki keutamaan luar biasa. Dalam sebuah hadits riwayat Tirmidzi, Rasulullah ﷺ menyebut bahwa siapa pun yang melaksanakan shalat dua rakaat di Masjid Quba, maka ia akan mendapatkan pahala setara dengan satu kali umrah.
Keistimewaan inilah yang membuat banyak jamaah menyempatkan diri datang dan beribadah di sini. Selain menjadi tempat yang penuh berkah, Masjid Quba juga mengingatkan kita akan kesederhanaan, perjuangan, dan keteguhan Rasulullah ﷺ dalam membangun peradaban Islam sejak awal.
Masjid Qiblatain
Masjid Qiblatain dikenal sebagai masjid dengan dua arah kiblat, sebuah tempat yang sangat penting dalam sejarah Islam. Di sinilah turun wahyu yang memerintahkan umat Muslim untuk mengubah arah shalat dari Baitul Maqdis ke Ka’bah di Makkah.
Peristiwa ini menandai momen penting dalam perjalanan umat Islam, yang juga menjadikan Masjid Qiblatain sebagai salah satu destinasi yang wajib dikunjungi oleh para jamaah umroh dan haji. Selain memiliki nilai historis yang mendalam, masjid ini juga menjadi simbol ketundukan dan ketaatan umat kepada perintah Allah SWT.
Jabal Uhud
Jabal Uhud merupakan lokasi penting dalam sejarah Islam sebagai medan pertempuran besar antara kaum Muslimin dan pasukan musyrik Quraisy. Banyak jamaah yang berziarah ke sini untuk mengenang perjuangan para pahlawan Islam, terutama makam Sayyidina Hamzah, paman Rasulullah ﷺ yang dikenal sebagai “Singa Allah” karena keberaniannya dalam perang.
Kunjungan ke Jabal Uhud menjadi momen refleksi dan penghormatan atas pengorbanan para syuhada yang gugur demi mempertahankan agama Islam. Tempat ini selalu menjadi destinasi favorit bagi jamaah umroh dan haji yang ingin menambah makna spiritual selama di Madinah.
Kebun Kurma
Di Madinah, para jamaah bisa mengunjungi pasar kurma yang terkenal, tempat di mana mereka dapat membeli oleh-oleh kurma segar langsung dari kebunnya. Selain berbelanja, pengunjung juga berkesempatan belajar mengenai berbagai jenis kurma yang memiliki cita rasa dan keistimewaan berbeda.
Kunjungan ke pasar ini bukan hanya soal membeli buah khas Tanah Suci, tetapi juga menambah wawasan tentang sejarah dan manfaat kurma dalam tradisi Islam. Pasar kurma menjadi salah satu destinasi favorit bagi para jamaah yang ingin membawa pulang kenangan manis dari Madinah.
Percetakan Al-Qur’an Raja Fahd
Di Madinah terdapat pabrik percetakan Al-Qur’an terbesar di dunia, yang menjadi salah satu destinasi menarik bagi para jamaah umroh. Di sini, pengunjung dapat melihat langsung bagaimana proses pencetakan mushaf dilakukan dengan teknologi modern dan standar kualitas tinggi.
Selain mendapatkan pengalaman unik menyaksikan proses produksi, jamaah juga berkesempatan memperoleh mushaf Al-Qur’an sebagai buah tangan yang penuh makna. Kunjungan ke pabrik ini menambah nilai spiritual sekaligus edukatif selama perjalanan ibadah di Tanah Suci.
Laut Merah / Corniche Jeddah
Corniche Jeddah menawarkan pesona tepi pantai yang indah, ideal untuk berjalan-jalan santai di sore hari. Area ini dilengkapi dengan taman terbuka yang luas serta patung-patung ikonik yang menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung.
Tempat ini tidak hanya menyuguhkan pemandangan laut yang menenangkan, tetapi juga suasana yang nyaman untuk menikmati waktu bersama keluarga atau teman. Corniche Jeddah menjadi pilihan populer bagi wisatawan yang ingin melepas penat sambil menikmati keindahan kota pesisir ini.
Masjid Qisas (Jeddah)
Masjid Al-Mahkamah dikenal sebagai salah satu masjid bersejarah yang memiliki peran penting dalam pelaksanaan hukuman qisas. Lokasi ini sering menjadi perhatian bagi para wisatawan religi yang ingin memahami aspek hukum dan tradisi dalam Islam secara langsung.
Selain fungsi spiritualnya, masjid ini juga menawarkan wawasan mendalam tentang sistem peradilan Islam di Tanah Suci, menjadikannya destinasi yang unik dan penuh makna bagi pengunjung yang tertarik pada sejarah dan hukum Islam.
Pasar Balad (Jeddah)
Di sini, para jamaah dapat menemukan berbagai oleh-oleh khas Tanah Suci dengan harga yang ramah di kantong. Mulai dari kurma segar, tasbih, abaya, hingga parfum, semua tersedia lengkap di pasar tradisional ini.
Tempat ini sangat cocok untuk berbelanja sambil menikmati suasana khas Madinah atau Makkah, sekaligus membawa pulang kenangan istimewa dari perjalanan ibadah. Pasar ini menjadi destinasi favorit bagi yang ingin mendapatkan oleh-oleh berkualitas tanpa harus merogoh kocek dalam-dalam.
